JAKARTA, 1kata.com – Direktur PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, Irwan Hidayat, menegaskan, Sido Muncul bisa maju karena kreativitas karyawannya.
Hal ini ditegaskan Irwan Hidayat saat merayakan ulang tahunnya ke 77 pada Selasa (23/4/2024). Perayaan ulang tahun yang digelar di kantornya di kawasan Cipete, Jakarta Selatan, dilakukan secara sederhana, hanya dihadiri keluarga dan karyawannya.
Pada kesempatan itu, Irwan Hidayat mendapat kejutan pada lilin kecil di atas kue ulang tahun. Di samping lilin-lilin itu terdapat sebuah penanda yang harus ditarik keluar dari kue. Saat ditarik akan terdapat sederetan uang kertas pecahan Rp2 ribu, Rp5 ribu dan Rp10 ribu, di antara pecahan uang itu, terdapat tulisan yang berupa doa dan harapan demi kebaikan.
Irwan Hidayat memberikan apresiasi atas kejutan dari karyawannya tersebut.
Baca juga:
- Rasa Khas Restoran Bima Yamgor, Irwan Hidayat: Butuh 15 Kali Percobaan
- Minggu Ini, 92 Ribu NIK Warga Jakarta Dinonaktifkan
“Sangat kreatif kalian, saya sangat bangga. Kreativitas seperti inilah yang membuat Sido Muncul bisa maju dan berkembang hingga seperti saat ini. Kejutan ini membuat saya sangat gembira pada hari ini. Terima kasih,” ucap Irwan Hidayat.
Ia mengatakan, usianya yang menginjak 77 tahun ini sebagai salah satu bentuk kebesaran Tuhan baginya. Bisa mencapai usia 77 tahun menurutnya adalah suatu mukjizat tersendiri.
Irwan mengaku tidak pernah menyangka berumur panjang karena kesehatannya kurang baik sejak kecil.
Setelah melewati banyak riwayat penyakit sejak kecil, ia merasa usianya saat ini adalah anugerah dari Tuhan. Karena itu, ia selalu menjaga pola hidup sehat serta rutin berolahraga sebagai salah satu bentuk rasa syukur.
Irwan mengakui sejak 55 tahun yang lalu dirinya telah menjalani olahraga hidup baru ataua Orhiba hingga saat ini.
Baca juga:
- Pelita Air Persembahkan Kartini Flight untuk Apresiasi Makin Pentingnya Peran Perempuan
- Polisi Tangkap Pengemudi Arogan Berpelat Dinas TNI Palsu
Hasilnya, Irwan Hidayat bisa membatasi kebutuhan asupan pada tubuhnya secara proporsional tidak berlebihan makanan minuman dan juga tidak kekurangan.
“Kegiatan Orhiba ini saya jalani sejak 55 tahun yang lalu, dengan rutinitas sekitar 30 menit melakukan Orhiba, yaitu melatih pernapasan dengan beberapa gerakan. Ini olah raga asli Indonesia pertama kali diperkenalkan di Bali” ujar Irwan Hidayat.
Orhiba yang disebut juga olahraga badan daging melihat langit biru merupakan salah satu olahraga yang sangat sederhana, mudah dan praktis.
Olahraga ini biasa dilakukan dimana dan kapan saja yang hanya memerlukan waktu 5 sampai 10 menit setiap kali latihan.
Penulis: ithe
Editor: m.hasyim
Foto: istimewa
