Sido Muncul Gelar Operasi Katarak Gratis di Indramayu

JAKARTA, 1kata.com – Sebanyak 200 pasien menjalani operasi katarak mata gratis di RS MM Indramayu, Jumat (12/9/2025). Kegiatan ini merupakan kerjasama antara PT. Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk dengan Perhimpunan Dokter Mata Indonesia (Perdami) Pusat.

Direktur Sido Muncul, Dr. (H.C.) Irwan Hidayat, memberikan bantuan secara simbolis dan virtual kepada Direktur RS MM Indramayu, dr. Suwardi Astradipura, MARS.

Pada kesempatan itu, Irwan Hidayat menyampaikan rasa bahagianya, karena bisa kembali bekerja sama dengan Perdami, yang telah bermitra dengan Sido Muncul selama 14 tahun terakhir.

“Saya berharap operasi ini akan memberikan manfaat bagi para pasien,” ujar Irwan.

Terhitung sejak tahun 2011, Sido Muncul telah mengoperasi sebanyak lebih dari 57.000 mata di seluruh Indonesia. Dengan adanya kegiatan ini, Irwan berharap dapat meningkatkan taraf hidup sekaligus menekan angka kebutaan karena katarak di Indramayu.

“Saya juga mengimbau agar masyarakat dapat menghilangkan persepsi bahwa operasi katarak adalah sesuatu yang menakutkan, karena satu-satunya cara untuk sembuh dari katarak hanya dengan operasi,” pungkas Irwan.

Irwan menuturkan, program operasi katarak ini berperan sebagai pengisi celah yang tidak terjangkau oleh program BPJS Kesehatan. Selain itu, bakti sosial ini turut berperan penting dalam pendidikan dokter, di mana menjadi kesempatan bagi para dokter residen atau calon dokter spesialis mata untuk mendapatkan pengalaman langsung.

“Kalau tidak pernah praktik tidak bisa. Operasi ini butuh exercise. Ini membantu para residen yang mau lulus untuk ikut melihat langsung dan membantu para dokter spesialis. Ini membantu Perdami juga untuk melahirkan spesialis mata,” lanjut Irwan.

Direktur RS MM Indramayu dr. Suwardi Astradipura, MARS menyampaikan rasa terima kasih atas terselenggaranya operasi katarak gratis ini.

“Tanpa partisipasi serta dukungan dari Perdami dan Sido Muncul, kami tidak bisa melaksanakan kegiatan ini,” ujarnya.

Suwardi menambahkan bahwa operasi katarak ini merupakan bagian dari perayaan satu dekade RS MM Indramayu.

“Awalnya, lebih dari 400 pasien mendaftar, namun setelah melalui seleksi, sebanyak 333 pasien dinilai harus segera dioperasi. Hari ini kami melaksanakan operasi untuk 200 pasien,” tambahnya.

Kabid Yanmed Dinkes Indramayu dr. Titin Ning Prihatin, M.H juga turut mengapresiasi dukungan Sido Muncul. la menekankan pentingnya peran swasta dalam membantu masyarakat yang membutuhkan.

“Peran swasta memang masih dibutuhkan, karena kesehatan itu milik kita semua. Program seperti ini sangat membantu pemulihan kesehatan saudara-saudara kita, apalagi yang menderita katarak kebanyakan sudah lansia,” kata Titin.

Menurutnya, kolaborasi antara swasta, pemerintah, dan Perdami sangat penting karena keterbatasan program BPJS Kesehatan. Dengan adanya bantuan seperti ini, diharapkan semakin banyak masyarakat yang bisa mendapatkan penanganan yang diperlukan dan kembali melihat dengan jelas.

Selain operasi katarak gratis, Sido Muncul juga aktif dalam berbagai program sosial lainnya. Sampai pertengahan tahun 2025, Sido Muncul telah memberikan bantuan untuk 744 anak penderita stunting dan melaksanakan operasi bibir sumbing gratis untuk 664 pasien.

Melalui program-program Corporate Social Responsibility (CSR) yang konsisten, Sido Muncul terus berupaya meningkatkan taraf kesehatan masyarakat dan mendukung penanggulangan berbagai masalah kesehatan di Indonesia.

Penulis: ithe
Editor: m.hasyim
Foto: istimewa

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below